Pasang Panel Surya di Atap Rumah, Bisa 'Ekspor' Listrik ke PLN.
Teknologi makin canggih, panel surya untuk pembangkit listrik makin terjangkau harganya. Sekarang semakin banyak rumah-rumah yang sudah menggunakan panel surya di atap.
Rumah-rumah yang memiliki panel surya dapat menghasilkan listrik untuk kebutuhan sendiri ketika matahari sedang terik, bahkan bisa 'ekspor listrik' ke PLN.
Ketua Perkumpulan Pengguna Listrik Surya Atap (PPLSA), Bambang Sumaryo, menuturkan bahwa pengguna solar panel dapat meminta pemasangan alat ukur (kWh meter) untuk ekspor-impor listrik ke PLN.
Meteran tersebut akan mengukur surplus listrik yang masuk ke jaringan PLN, dan juga sebaliknya listrik PLN yang dipakai rumah saat panel surya tak menghasilkan energi di malam hari atau hujan deras.
"Ada alat meteran khusus, kWh meter untuk ekspor-impor listrik. Yang memasang PLN. Kalau kita kelebihan listrik, bisa ekspor. Sebaliknya malam hari pakai listrik PLN," kata Bambang kepada detikFinance, Jumat (15/9/2017).
Meteran akan menghitung, berapa listrik yang diambil PLN dan berapa pemakaian listrik PLN di rumah tersebut. Kemudian tagihan listrik akan dikurangi oleh listrik yang diekspor ke PLN.
"Jadi misalnya kita pakai listrik PLN sebulan Rp 1,3 juta. Di sisi lain, kita kirim listrik dari solar panel ke PLN Rp 800.000 sebulan. Berarti kita cuma bayar Rp 500.000 per bulan ke PLN," papar Bambang.
Berkat ekspor-impor listrik dengan PLN itu, tagihan listrik Bambang jadi berkurang. Penghematan yang dinikmatinya rata-rata Rp 1 juta per bulan. "Rata-rata penghematannya Rp 1 juta per bulan," ucapnya.
Pihaknya berharap semakin banyak orang yang memasang panel surya di atap. Semakin banyak yang memasang solar panel membuat ketahanan energi makin kuat.
Bermodal Rp 120 juta, 3 tahun lalu Bambang memasang panel surya dengan kapasitas 6 kilowatt peak (kWp) alias 6.000 Watt peak (Wp) di atap rumah. Waktu itu biaya pemasangan panel surya Rp 20 juta/kWp.
Tapi seiring dengan perkembangan teknologi, harga panel surya makin murah. Dalam waktu 3 tahun saja sudah turun sekitar 25%, biaya pemasangan panel surya saat ini sekitar Rp 15 juta per kWp. "Sekarang biayanya makin murah, cost sekarang hanya Rp 15 juta per kWp," pungkasnya. (mca/ang)
Laporkan masalah
likelaugh
43
dislike
tak suka
Komentar
Posting Komentar